FT: China 1 - 0 Indonesia...!!!!!
Hasil pertandingan China vs Indonesia berakhir dengan skor 1-0. Adalah tandukan Wu Lei (’46) yang menjadi penentu skor Indonesia vs Cina. Bermain di Shaanxi Province Jiaodaruisen Stadium pada Jumat, 15 November 2013, kekalahan timnas senior dalam laga Timnas Indonesia vs China membuat peluang mereka lolos dari kualifikasi pra Piala Asia 2015 resmi tertutup.
Dalam pertandingan Cina vs Indonesia, pelatih Jacksen F. Tiago memainkan skema 4-3-1-2 dengan menumpuk empat gelandang bertahan yang menyokong duo Titus Bonai dan Boaz Solossa. Sebaliknya tuan rumah China memakai pola 4-2-3-1 dengan menjadikan Yu Dabao sebagai target man.
Indonesia bisa mengimbangi China hanya di menit-menit awal babak pertama. Selebihnya, serangan bergelombang tuan rumah yang didukung penuh oleh suporter mereka, membuat Garuda senior terjebak. Mereka tak bisa keluar dari tekanan dan hanya bisa menunggu di belakang garis tengah.
Namun, tak semudah itu Cina membobol gawang I Made Wirawan. Kiper tersebut menjadi pahlawan Indonesia sepanjang 45 menit awal berkat reaksi-reaksinya. Tuan rumah sepertinya akan benar-benar frustasi ketika sekian sepak pojok, tendangan bebas, dan umpan silang terbuang.
Barulah di menit 46, tuan rumah berhasil unggul. Memanfaatkan umpan silang kesekian dari Liu Jianye, Wu Lei menanduk bola dengan telak, tanpa bisa lagi dibendung I Made Wirawan. 1-0, dan skor inilah yang dibawa hingga turun minum. Angka yang layak jika melihat penguasaan bola Cina yang mencapai 72%.
Boaz Sollosa
Kehadiran Benny Wahyudi di awal babak kedua diharapkan memperkokoh sisi kiri Indonesia yang sering dicecar oleh Cina. Tapi, keadaan tidak berubah. Tuan rumah tetap dominan di lini tengah dan terus berusaha mencari gol kedua. Lagi-lagi, lini tengah Garuda tenggelam.
Perubahan kedua dilakukan dengan hadirnya Zulham Zamrun. Ia sempat memberi harapan dengan tusukan di sisi kanan pertahanan lawan. Tapi, Cina tetaplah superior. Tendangan bebas Gao Lin masih menyamping di menit 69. Selang semenit, Titus Bonai mengirimkan tembakan silang yang benar-benar menyilang jauh dari gawang Zheng Cheng.
Begitu Samsul Arif masuk, peluang langsung didapatkan Indonesia. Namun, ketidaktenangan Boaz Solssa membuat kesempatan itu terlewat begitu saja. Sementara, Gao Lin yang unggul dari Victor Igbonefo entah kenapa tak bisa membobol gawang Made Wirawan sebelas menit jelang bubaran.
Menit 90, sebuah tandukan membentur tiang gawang Indonesia. Peluang terakhir Cina di laga tersebut, yang juga menjadi penanda akhir pertandingan. Skor 1-0 menjadi milik tuan rumah, dan Indonesia terpuruk dengan 1 poin dari 4 laga.
China (4-2-3-1): Zeng Cheng; Liu Jianye, Zhang Linpeng, Zheng Zhi, Rong Hao; Huang Bowen, Zhao Xuri; Sun Ke (Qu Bo ’86), Gao Lin, Wu Lei; Yu Dabao (Zhang Xizhe)
Indonesia (4-3-1-2): I Made Wirawan; Ruben Sanadi, M.Robi, Igbonefo, Kipuw (Benny Wahyudi ’46); Maitimo, Jufriyanto (Samsul Arif ’76), Taufiq; Bustomi (Zulham Zamrun ’57); Tibo, Boaz
